65. Membaca doa ketika mendengar suara ayam jantan berkekuyuruk dan berlindung (kepada Allah) ketika mendengar ringkikan keledai
عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ
، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ قَالَ: (( إِذَا سَمِعْتُمْ
صِيَاحَ الدِّيَكَةِ فَاسْأَلُوْا اللهَ مِنْ فَضْلِهِ، فَإِنَّهَا رَأَتْ مَلَكًا
، وَإِذَا سَمِعْتُمْ نَهِيْقَ الْحِمَارِ فَتَعَوَّذُوْا بِاللهِ مِنَ
الشَّيْطَانِ ، فَإِنَّهَا رَأَتْ شَيْطَانًا ))
[ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ:3303 - 6920 ] .
Diriwayatkan
dari Abu Hurairah - radhiyallahu ‘anhu - bahwasanya Nabi –shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda: “Jika kamu
mendengar ayam jantan berkekuruyuk, mohonlah kepada Allah akan karunia-Nya,
karena sesungguhnya ia melihat malaikat, dan jika kalian mendengar ringkikan
keledai, maka berlindunglah kepada Allah dari godaan syaitan, karena
sesungguhnya ia telah melihat syaitan.” (Muttafaqun ‘alaih).