3. Membaca takbir dan tasbih sebelum tidur
عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ،
أَنَّ رَسُوْلَ الله صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ قَالَ حِيْنَ طَلَبَتْ مِنْهُ
فَاطِمَةُ ـ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا ـ خَادِمًا: (( أَلاَ أَدُلُّكُمَا عَلَى مَا
هُوَ خَيْرٌ لَكُمَا مِنْ خَادِمٍ ؟ إِذَا أَوَيْتُمَا إِلَى فِرَاشِكُمَا ، أَوْ
أَخَذْتُمَا مَضَاجِعَكُمَا ، فَكَبِّرَا أَرْبَعًا وَثَلاَثِيْنَ ، وَسَبِّحَا
ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ ، وَاحْمَدَا ثَلاَثًا وَثَلاَثِيْنَ. فَهَذَا خَيْرٌ
لَكُمَا مِنْ خَادِمٍ )) [مُتَّفَقٌ
عَلَيْهِ: 6318 – 6915]
Diriwayatkan
dari ‘Ali - radhiyallahu
‘anhu - bahwasanya Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wasallam- bersabda tatkala Fatimah ra. meminta seorang
pembantu kepadanya: “Tidakkah aku tunjukkan kepada kalian sesuatu yang lebih
baik bagi kalian dari seorang pembantu?
Jika kalian
menghampiri tempat tidur atau tempat berbaring kalian (hendak tidur), maka
bertasbihlah sebanyak tiga puluh tiga kali, lalu bertahmidlah sebanyak tiga
puluh tiga kali, kemudian bertakbirlah sebanyak tiga puluh empat kali, maka
yang demikian lebih baik dari seorang pembantu.” (Muttafaqun ‘alaih).